TANAH LAUT, KOMPAS.com — Malam itu Noor Ainah terjaga dari tidurnya. Mimpi indah orang dewasa membangunkannya dari bekapan dewi malam. Udara masih dingin, jarum jam menunjukkan pukul 02.00 Wita.
Dia terkejut bukan kepalang setelah mendapati celananya basah. Namun, bukan pengalaman pertamanya (mimpi basah) itu yang membuatnya bingung, tapi tumbuh sejenis penis kecil di tengah kemaluannya.
Berganti kelamin. Itulah peristiwa mencengangkan yang dialami warga Desa Sei Jelai, Kecamatan Tambangulang, Tanah Laut, empat tahun lalu. Saat ini, Noor Ainah berusia 17 tahun.
Ditemui di Diskes Tala, Senin (1/6), fisik Ainah terlihat layaknya lelaki, mengenakan celana dan jaket jins, Dia begitu maskulin. Bahkan di lehernya tampak jakun meski kecil.
Dia berada di Diskes Tala untuk berkonsultasi sekaligus mendengarkan pengarahan dari Kadiskes dr H Gt Rifaniansyah terkait keinginannya untuk menjalani operasi ganti kelamin.
Ainah mengaku telah memikirkan matang-matang rencana besar yang akan mengubah kehidupannya. Kedua orangtuanya telah menyetujui. Apalagi selama ini nalurinya juga lebih besar sebagai pria. Dia pun menyukai wanita, bahkan kini telah memiliki kekasih. “Pacar saya orang Batakan (Kecamatan Panyipatan, Tanah Laut, Kalsel),” kata Ainah.
Keinginannya menjada lelaki sempurna sebenarnya sudah diidamkannya sejak lama, namun tak pernah kesampian karena tidak ada biaya. Lantaran hasratnya menjadi pria makin besar, Ainah memberanikan diri datang ke Puskesmas Tambangulang dengan berbekal kartu Jamkesmas beberapa minggu lalu. Pihak puskesmas setempat, 18 Mei lalu, merujuknya ke RSUD Hadji Boejasin.
RSUD Hadji Boejasin Pelaihari kemudian merujuk ke RS Ulin pada 19 Mei lalu. Lantaran tidak memiliki peralatan memadai, 29 Mei RS Ulin memberikan rujukan ke RS di Jakarta untuk pemeriksaan hormonal indokrimologi. “Pemeriksaan itu sangat penting guna mengetahui bagaimana kondisi hormonal Ainah, apakah cenderung pria atau wanita,” kata Kadiskes Tala dr H Gt Rifaniansyah.
Beberapa tahun lalu, seorang atlet atletik perempuan di Jabar juga mengalami hal serupa. Sekarang dia telah menjadi pria, bahkan telah memiliki istri dan anak.
Ainah saat dilahirkan 17 Desember 1992 di Kulonprogo adalah seorang wanita sempurna. Bahkan beranjak remaja mengalami menstruasi.
Sekitar tahun 2000, kemaluannya mulai mengalami kelainan. Tumbuh daging kecil di tengah alat vital Ainah dan menjadi penis. Layaknya lelaki normal, penis kecil itu juga bereaksi saat Ainah bangun pagi. Namun, alat kemaluan perempuannya belum sepenuhnya hilang. “Buang air kecilnya ya masih jongkok seperti perempuan,” katanya. (roy)KOMPAS.COM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar