Merasa tidak percaya diri dengan bentuk perut Anda yang membuncit? Jangan khawatir. Anda tidak perlu bersusah payah melakukan diet. Kenapa? Karena berdasarkan sejumlah penelitian, penyebab buncitnya perut adalah karena lambannya proses pencernaan, bukan karena lemak.
Anda bisa mengalahkan ketakutan Anda dengan hanya menerapkan sejumlah menu sederhana dan sedikit merubah gaya hidup. Ingat baik-baik daftar makanan versi MSNBC di bawah ini yang akan membuat Anda lebih percaya diri. Bukan tidak mungkin, perut Anda akan menjadi lebih rata, lebih seksi, dan lebih indah dalam waktu cepat.
Yang Boleh Dimakan
1. Makanan Berserat
Mengapa harus Anda makan? Sebab, konstipasi dapat membuat bengkak perut Anda. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan memakan sereal setiap pagi. Berdasarkan penelitian Universitas Toronto, Amerika Serikat, mengkonsumsi dua jenis serat sekaligus adalah cara paling efektif. Para ilmuwan menemukan bahwa serat yang tidak dapat larut (dari kulit padi) dan serat yang dapat larut (dari psyllium) dalam sereal dapat menarik air menuju usus dan mempercepat proses pencernaan. Hasilnya? Anda terlihat lebih langsing dan merasa lebih ringan.
Anjuran Menu: 1/3 mangkuk sereal kaya serat
2. Makanan Kaya Potassium
Makanan kaya potassium seperti pisang dan kentang dapat menyingkirkan massa air berlebih dalam tubuh. Kelebihan air biasanya disebabkan kandungan dua mineral utama pengontrol air dalam tubuh, potassium dan sodium tidak seimbang. Ketika tingkat sodium kelewat batas, jaringan tubuh akan menahan air keluar menuju pencernaan. Untuk memperbaikinya, Anda minimal harus menkonsumsi 4.700 miligram asupan potassium tiap hari.
Hati-hati! Makanan adalah sumber potassium yang aman, namun tidak begitu dengan suplemen potassium. Berdasarkan ahli nutrisi asal University of Pittsburgh Medical Center, Leslie Bonci, suplemen tersebut akan menimbun potassium dalam tubuh dan berpotensi mengarah pada kelainan ritme jantung atau bahkan serangan jantung.
Anjuran Menu: Satu porsi medium kentang panggang dengan kulitnya, satu buah pisang ukuran sedang, satu buah pepaya ukuran sedang, satu porsi sedang olahan kedelai, 1/2 mangkuk saus tomat, 1/2 mangkuk sayur bayam, dan satu buah jeruk ukuran sedang.
3. Yogurt Mengandung Probiotik
Berdasarkan hasil penelitian Alimentary Pharmacology and Therapeutics, jumlah bakteri yang tidak seimbang dalam tubuh dapat memperlambat proses pencernaan dan membengkakkan perut anda. Namun, bakteri hidup dalam yogurt yang disebut probiotik dapat membantu. Walaupun para ilmuwan tidak begitu mengerti mekanismenya, probiotik dapat mempercepat pergerakan makanan dalam usus.
Anjuran Menu: empat ons yogurt rendah atau bebas lemak yang mengandung probiotik.
4. Lebih Banyak Konsumsi Air
Meminum cukup air dapat membantu usaha mengecilkan perut anda. Apabila terdapat cukup cairan dalam tubuh, sereal dengan dua jenis serat yang pagi tadi anda makan akan lebih mudah menarik air menuju usus bagian bawah dan mengatasi konstipasi.
Berapa banyak cairan yang anda butuhkan? Mengatasi kebuncitan berarti Anda harus cukup mengalami hidrasi. Oleh karena itu, minumlah delapan gelas tiap hari ditambah sejumlah makanan yang mengandung air seperti sayur dan buah. Selain itu, anda dapat memenuhi kuota per hari dengan susu, jus, kopi, dan teh. Jangan minum minuman beralkohol, karena akan menyebabkan sistem tubuh mengalami dehidrasi.
Anjuran Menu: Meminum banyak air adalah ide yang brilian. Mengapa? Karena air tidak mengandung kalori, garam, gula, atau zat adiktif. Lagipula itu gratis!
Yang Harus Dihindari
1. Sodium
Sodium dapat menahan air dan menyebabkan perut anda buncit. Kebanyakan dari kita mengkonsumsi sodium dua kali lebih tinggi dari yang seharusnya, yaitu 3400 miligram dari anjuran 1500 miligram per hari.
Strategi Terbaik: Hentikan memberi garam pada makanan anda, dan periksa berapa kadar sodium dalam makanan kemasan.
2. Permen, Soda, dan Permen Karet
Anda pernah merasa kembung? Perut anda kian membesar padahal anda merasa tidak begitu banyak mengkonsumsi lemak? Yang ada dalam perut Anda bukanlah lemak melainkan udara. Ya, mungkin Anda tidak menyadari tapi ketika Anda makan atau minum terlalu cepat, mengisap minuman melalui sedotan, mengemut permen, dan mengunyah permen karet, anda sedang "memakan" udara ke dalam tubuh.
Strategi Terbaik: Kunyahlah makanan perlahan-lahan sambil menutup mulut. Ganti minuman berkarbonasi seperti soda dengan yang lebih aman, seperti jus atau air putih. Kurangilah permen karet dan teman-temannya.
3. Pemanis Buatan
Tubuh kita tidak dapat mencerna dengan sempurna pemanis rendah kalori. Pemanis buatan banyak ditemukan dalam minuman kemasan berbagai rasa dan makanan bebas gula. Bakteri dalam usus besar akan menfermentasi zat ini sehingga menimbulkan gas atau bahkan diare.
Strategi Terbaik: Periksa beberapa label makanan berikut dan hindarilah: sorbitol, mannitol, xylitol, dan lacitol.
4. Makanan Mentah
Buah-buahan segar dan sayuran itu sehat, namun tetap adalah makanan bervolume tinggi yang memenuhi isi perut Anda.
Strategi Terbaik: Atur dan sebar konsumsi produk segar Anda tiap hari. Jangan terlalu banyak memakannya karena merasa itu sehat. Makananlah secara seimbang. Anda dapat pula mengecilkan volume buah dan sayur dengan cara memasaknya.
kesehatan.liputan6.com